Gold Review : Harga Emas Rebound Karena Bayang-Bayang Resesi Global
kedaitrader.com - Harga emas diperdagangkan cukup volatile disesi perdagangan Senin (21/9), sempat melemah disesi perdagangan Asia uji level terendah hariannya pada $1,742 sebelum kembali menguat karena dolar yang berangsur melemah ditengah gejolak pasar saham global karena perusahaan Raksasa China Evergrande yang terancam mengalami kebangkrutan.
Pasar saham global mengalami tekanan besar setelah kekhawatiran Investor akan terulangnya kasus Lehman Brothers pada krisis keuangan AS 2008 silam , sehingga membawa pasar emas dan dolar bergerak cukup volatile karena sebagian Investor pergi mencari perlindungan pada aset yang aman. Dipasar spot, harga emas ditutup menguat sebanyak $8.69 atau 0.49% berakhir pada level $1,764.12 per ounce, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,766 dan serendah $1,742.
Emas berjangka kontrak Desember ditutup naik sebanyak $12.40 atau 0.70% berakhir pada level $1,763.80 per ounce di Divisi Comex. Sementara dolar AS, ditutup naik tipis sebanyak 5 poin atau 0.05% berada pada level 93.24 setelah uji tertinggi 93.45.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas diperkirakan masih akan diuntungkan karena kegelisahan investor pada resesi yang membayangi ekonomi global karnea terdampak pandemi dalam dua tahun terakhir. Secara teknikal, pasar emas akan mencoba bergerak lebih tinggi - setidaknya hingga fokus pasar kembali pada pertemuan Fed yang akan digelar hingga dua hari kedepan.
--
kedaitrader.com - Harga emas diperdagangkan cukup volatile disesi perdagangan Senin (21/9), sempat melemah disesi perdagangan Asia uji level terendah hariannya pada $1,742 sebelum kembali menguat karena dolar yang berangsur melemah ditengah gejolak pasar saham global karena perusahaan Raksasa China Evergrande yang terancam mengalami kebangkrutan.
Pasar saham global mengalami tekanan besar setelah kekhawatiran Investor akan terulangnya kasus Lehman Brothers pada krisis keuangan AS 2008 silam , sehingga membawa pasar emas dan dolar bergerak cukup volatile karena sebagian Investor pergi mencari perlindungan pada aset yang aman. Dipasar spot, harga emas ditutup menguat sebanyak $8.69 atau 0.49% berakhir pada level $1,764.12 per ounce, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,766 dan serendah $1,742.
Emas berjangka kontrak Desember ditutup naik sebanyak $12.40 atau 0.70% berakhir pada level $1,763.80 per ounce di Divisi Comex. Sementara dolar AS, ditutup naik tipis sebanyak 5 poin atau 0.05% berada pada level 93.24 setelah uji tertinggi 93.45.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas diperkirakan masih akan diuntungkan karena kegelisahan investor pada resesi yang membayangi ekonomi global karnea terdampak pandemi dalam dua tahun terakhir. Secara teknikal, pasar emas akan mencoba bergerak lebih tinggi - setidaknya hingga fokus pasar kembali pada pertemuan Fed yang akan digelar hingga dua hari kedepan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar