Forex Review : Euro Anjlok Dari tertinggi 8 Bulan

Forex Review : Euro Anjlok Dari tertinggi 8 Bulan

kedaitrader.com - Euro berbalik melemah setelah diperdagangkan mencapai level tertinggi baru dalam delapan bulan terakhir pada 1.0887. Dukungan pada Dolar meningkat dan melemahkan rival utamanya merespon dukungan pejabat Fed diantaranya Presiden Fed St. Louis Bullard dan Presiden Cleveland Loretta yang mendukung suku bunga setidaknya berada diatas 5%.

Dari data internal Eropa, pasar cukup tertekan oleh laporan inflasi Eropa yang mencatatkan pelemahan sebanyak 0.40% selama periode Desember, memperkuat spekulasi bahwa ECB akan kembali menahan rencana kenaikan suku bunga lebih lanjut. EUR/USD menyelesaikan perdagangan Rabu (18/1) dengan keuntungan tipis hanya sekitar 6 poin atau 0.06% berakhir pada level 1.0795.

  • EU Core CPI (YoY) (Dec), 5.2% (A) vs. 5.2% (F) vs. 5.0% (P)
  • EU Core CPI (MoM) (Dec), 0.60% (A) vs. 0.6% (F) vs. 0.6% (P)
  • EU CPI (MoM) (Dec), -0.4% (A) vs. -0.3% (F) vs. -0.1% (P)
  • EU CPI (YoY) (Dec), 9.2% (A) vs. 9.2% (F) vs. 10.1% (P)

GBP/USD telah menghapus sebagian keuntungannya selama perdagangan Rabu - berakhir menguat hanya sebanyak 58 poin atau 0.47% berakhir pada level 1.2343, setelah uji tertinggi 1.2435 ketika laporan inflasi Inggris mulai menunjukkan perlambatan. Berharap bahwa Inggris dapat segera keluar dari pengetatan kebijakan moneter segera ditengah resesi Inggris.

  • GBP Core CPI MoM (MoM) (Dec), 0.50% (A) vs. 0.4% (F) vs. 0.3% (P)
  • GBP Core CPI (YoY) (Dec), 6.3% (A) vs. 6.2% (F) vs. 6.3% (P)
  • GBP CPI (YoY) (Dec), 10.5% (A) vs. 10.6% (F) vs. 10.7% (P)
  • GBP CPI (MoM) (Dec), 0.4% (A) vs. 0.4% (F) vs. 0.4% (P)

Sementara itu, AUD/USD menyelesaikan perdagangan Rabu (18/1) dengan kerugian sebanyak 48 poi natau 0.69% berakhir pada level 0.6937, setelah uji terendah 0.6935 dan tertinggi 0.7063. USD/JPY melemah ke level 128.88, naik sebanyak 73 poin atau 0.57% - setelah sempat uji tertinggi 131.57 paska pertemuan BoJ.

Keputusan Bank of Japan (BoJ) untuk mempertahankan kebijakan moneternya tidak berubah memicu reaksi yang cukup fluktuatif.Bank sentral memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya di -0.10% dan target imbal hasil JGB tidak berubah di 0.00%, dengan batas atas 0.50%. Gubernur BoJ Haruhiko Kuroda menyampaikan bahwa Bank akan mempertahankan kebijakan moneter yang sangat longgar sampai mencapai inflasi yang berkelanjutan dan stabil sambil menambahkan bahwa "tidak perlu memperluas rentang target obligasi lebih lanjut.".

--

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages