Kedaitrader.com - Aussie ditutup melemah terhadap dolar selama sesi perdagangan Selasa (18/6), ditengah kekhawatiran atas harapan penurunan suku bunga lebih lanjut oleh RBA (The Reserve Bank Autralia), dipicu dengan risalah pertemuan RBA pada Selasa kemarin.
Selama sesi perdagangan Selasa, aussie diperdagangkan turun sebesar 0.63% menjadi 0.9486, mencapai titik terendah hariannya pada 0.9440 dan titik tertingginya pada 0.9575. Sementara itu, dolar ditutup sedikit lebih tinggi sebesar 0.06% dan menetap pada 80.74.
Dalam kebijakan moneter Bank Sentral Australia kemarin (18/6), RBA mengatakan bahwa dolar Australia akan bergerak turun dan jatuh lebih dalam dikarenakan beberapa faktor diantaranya penurunan yang terjadi di sektor perdagangan dan inflasi harga ekspor. Disamping itu, faktor pendukung lainnya datang dari mitra bisnis Australia. Dimana, tingkat pertumbuhan ekonomi di China mulai menunjukkan adanya perlambatan yang mendorong sebagian besar pelemahan dolar Australia. Dimungkinkan, RBA akan menurunkan suku bunga jika dilihat berdasarkan outlook saat ini.
Disisi mata uang lainnya, aussie sedikit menguat terhadap yen. AUD/JPY diperdagangkan lebih tinggi sebesar 0.22% menjadi 90.42.
Memasuki sesi perdangan hari ini, aussie diperkirakan akan bergerak pada kisaran harga 0.9570 - 0.9390. Dimana pasar akan terfokus pada pertemuan FOMC yang akan berlangsung pada Kamis (20/6) pukul 01.00 (GMT+7) dini hari. Perhatikan titik support dan resistance, penembusan masing - masing titik support dan titik resistance akan mengindikasi trend perdagangan hari ini.
Alternatif posisi :
Outlook : Negatif
Short Term Trade :
- Buy If Break $0.9525, Target : $0.9545; $0.9565
- Sell If Break $0.9425, Target : $0.9405; $0.9390
For Medium Or Long Term Recommendation, Fundamental and Technical Analysis you can SUBSCRIBED as Platinum Members of Kedai Trader
Tidak ada komentar:
Posting Komentar