Gold Review : Harga Emas Tertekan, Investor Buru Mata Uang Berisiko
kedaitrader.com - Pasar emas bergerak melemah tertekan dibawah level $1,800 sesaat setelah investor merespon langkah BOE yang kembali menaikkan suku bunga acuan dalam dua kali pertemuan Bank Sentral berturut-turut dan Merespon komentar Kepala ECB seputar ekonomi Eropa dan menetapkan suku bunga acuan tidak berubah.
Harga emas berada di bawah tekanan meskipun Dolar AS juga turut terkoreksi tajam lebih dari 100 poin dari level tertinggi hariannya. Dalam pertemuan BoE, Bank menaikkan suku bunga sebanyak 25 bps menjadi 0.50%, menandai kenaikan suku bunga kedua berturut-turut. Sementara dalam pertemuan ECB, Bank menetapkan suku bunga acuan tetap pada level 0.00% dan menegaskan bahwa stimulus akan berakhir pada Maret 2022.
Merespon hal tersebut, harga emas diperdagangkan sangat volatile - melemah uji level terendah hariannya pada $1,788 per ons, sebelum akhirnya kembali stabil diatas kisaran $1,800. Dipasar spot, harga emas ditutup turun sebanyak $1.90 atau 0.11% berakhir pada level $1,804.36 per ons. Sementara emas berjangka kontrak April ditutup turun sebanyak $7.30 atau 0.40% berakhir pada level $1,803.00 per ons di Divisi Comex.
Memasuki sesi perdagangan Jumat (4/2), pasar emas diperkirakan akan mencoba bergerak lebih tinggi disesi Asia merespon kembali pelemahan Dolar disesi perdagangan semalam. Sementara memasuki sesi perdagangan Amerika malam nanti, pasar emas dan global akan terfokus pada laporan NonFarm Payrolls dan laporan Tingkat Pengangguran AS pada pukul 20:30 WIB.
Secara teknikal, harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,823.00 - $1,798.00.
kedaitrader.com - Pasar emas bergerak melemah tertekan dibawah level $1,800 sesaat setelah investor merespon langkah BOE yang kembali menaikkan suku bunga acuan dalam dua kali pertemuan Bank Sentral berturut-turut dan Merespon komentar Kepala ECB seputar ekonomi Eropa dan menetapkan suku bunga acuan tidak berubah.
Harga emas berada di bawah tekanan meskipun Dolar AS juga turut terkoreksi tajam lebih dari 100 poin dari level tertinggi hariannya. Dalam pertemuan BoE, Bank menaikkan suku bunga sebanyak 25 bps menjadi 0.50%, menandai kenaikan suku bunga kedua berturut-turut. Sementara dalam pertemuan ECB, Bank menetapkan suku bunga acuan tetap pada level 0.00% dan menegaskan bahwa stimulus akan berakhir pada Maret 2022.
Merespon hal tersebut, harga emas diperdagangkan sangat volatile - melemah uji level terendah hariannya pada $1,788 per ons, sebelum akhirnya kembali stabil diatas kisaran $1,800. Dipasar spot, harga emas ditutup turun sebanyak $1.90 atau 0.11% berakhir pada level $1,804.36 per ons. Sementara emas berjangka kontrak April ditutup turun sebanyak $7.30 atau 0.40% berakhir pada level $1,803.00 per ons di Divisi Comex.
Memasuki sesi perdagangan Jumat (4/2), pasar emas diperkirakan akan mencoba bergerak lebih tinggi disesi Asia merespon kembali pelemahan Dolar disesi perdagangan semalam. Sementara memasuki sesi perdagangan Amerika malam nanti, pasar emas dan global akan terfokus pada laporan NonFarm Payrolls dan laporan Tingkat Pengangguran AS pada pukul 20:30 WIB.
Secara teknikal, harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,823.00 - $1,798.00.
====================================
Subscribe for details & LIVE Recommendation ; News by Whatsapps
Silahkan hubungi Kami untuk pertanyaan seputar Produk dan Pendaftaran member Kedai Trader Platinum
Kedai Trader
Telp : +6281288838703
E-mail : kedaitrader@gmail.com
====================================
#RekomendasiForex #RekomendasiEmas #AnalisaEmasHarian #TradingEmas #TradingForex #IntroducerBrokers
Tidak ada komentar:
Posting Komentar