Aussie diperdagangkan lebih rendah terhadap dolar selama sesi perdagangan kemarin (17/4), setelah sempat bergerak naik dan mendekati titik resistance pada 1.0415 pada perdagangan sebelumnya. Aussie terus bergerak turun, dikarenakan kekhawatiran akan sentimen pasar yang terlihat melemah, setelah adanya pemotongan proyeksi pertumbuhan ekonomi global oleh Dana Moneter Internasional. Meskipun data resmi AS, menunjukkan penurunan yang seharusnya mampu mendukung aussie untuk bergerak lebih tinggi.
Selama sesi perdagangan Rabu, aussie diperdagangkan turun sebesar 0.91% menjadi 1.0296, mencapai titik terendahnya pada 1.0277 adan titik tertinggi hariannya pada 1.0395.
Dalam berita kemarin, Dana Moneter Internasinal menyatakan bahwa target pertumbuhan ekonomi pada tahun 2013 di bulan Januari mengalami penurunan sebesar 3.3% dari 3.5%. Serta, pada tahun 2014 diperkirakan akan terjadi penurunan sebesar 0.1% menjadi 4.0% dari 4.1% dari perkiraan sebelumnya. Meskipun telah nampak terlihat, adanya pertumbuhan dalam ekonomi AS dan Jepang, yang terus didukung oleh program stimulus Federal Reserve dan Bank of Japan untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi saat ini. Akan tetapi, penurunan petumbuhan ekonomi di zona euro menjai ancaman bagi pertumbuhan ekonomi secara global.
Disisi mata uang lainnya, Aussie melemah terhadap yen dan dolar Selandia Baru. AUD/JPY diperdagangkan turun sebesar 0.27% menjadi 101.04. Sementar itu, AUD/NZD diperdagangkan lebih rendah sebesar 0,03% dan menetap di 1,2228.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, euro diperkirakan akan diperdagangkan antara 1.0465 - 1.0210. Dimana, jika range harga bergerak dan menembus batas atas (Resistance) dan batas bawah (Support), maka akan menentukan trend perdagangan hari ini.
Alternatif Posisi :
Outlook : Neutral
Short Term Trade :
- Buy If Break $1.0345 , Target : $1.0365 ; $1.0385
- Sell If Break $1.0250 , Target : $1.0230 ; $1.0210

Tidak ada komentar:
Posting Komentar