Market Review : Pasar Global Bergerak Datar, Tunggu Pertemuan Biden & McCarthy

Market Review : Pasar Global Bergerak Datar, Tunggu Pertemuan Biden & McCarthy

kedaitrader.com - Pasar keuangan global bergerak sempit selama sesi perdagangan awal pekan ini, ditengah minimnya data dan kewaspadaan investor menunggu pertemuan baru Presiden AS Joe Biden dan Kepada DPR Kevin McCarthy yang akan mengadakan pertemuan pada pagi ini.

Jelang pertemuannya dengan Biden pagi ini, Ketua DPR AS Kevin McCarthy menyatakan optimisme tentang mencapai kesepakatan tentang batas utang dengan negosiator Gedung Putih. McCarthy menekankan perlunya keputusan dibuat, menyatakan bahwa kesepakatan dapat dicapai paling cepat pada pertemuan berikutnya atau bahkan besok.

Pergerakkan pasar selama sesi perdagangan Asia hari ini, diperkirakan akan cukup volatilile mengingat besar harapan pasar pada kemajuan yang sigfikan atas pertemuan terbaru Biden dan DPR AS untuk menaikkan limit utang pemerintah, mengikuti semakin dekatnya resiko Default AS.

Indeks Dolar AS menyelesaikan perdaganan awal pekan ini dengan keuntungan hanya sekitar 5 poin atau 0.05% pada level 103.25. Bersamaan dengan itu, Harga emas dipasar spot ditutup melemah tipis hanya sekitar $6 atau 0.30% berada pada level $1,971.64 per ons, setelah capai tertinggi $1,982 dan terendah $1,982.

Emas berjangka kontrak Juni berakhir turun sekitar $4.40 atau 0.22% pada level $1,977.20 per ons, setelah bergerak sempit pada kisaran $1,984 - $1,970 di Divisi Comex.

  • Saham & Obligasi

Pasar saham Amerika berakhir campuran, dengan Indeks S&P500 dan Nasdaq AS berakhir positif karena kekhawatiran perbankan terus mereda - meski sebelumnya Menteri Keuangan Yellen mengatakan kepada CEO bank bahwa lebih banyak merger mungkin diperlukan. Disisi lain, kekhawatiran tentang drama limit utang pemerintah AS membuat pasar mengambil sikap hati-hati jelang pertemuan Biden dan McCarthy.

Indeks Dow Jones berakhir melemah sekitar 140 poin atau 0.42% pada level 33,286.58. Indeks S&P 500 menguat hanya 0.02% pada level 4,192.63, sedangkan Indeks Nasdaq naik sebanyak 62.88 poin atau 0.50% pada level 12,720.78.

Pasar obligasi AS terus melonjak - menandai kenaikan hari ketujuh beruntun seiring semakin dekatnya batas waktu default AS karena masih belum adanya kesepakatan.

Imbal hasil obligasi 10 tahun AS menguat sekitar 0.70% ke level 3.717% (kenaikan hari ke-7), Imbal hasil obligasi 2tahun AS naik sebanyak 1.01% pada level 4.3218% - menandai kenaikan hari ke-7 berturut-turut. sedangkan Yield obligasi 30 tahun AS naik sekitar 0.84% pada level 3.968%.

  • Matauang

Pasar matauang berisiko diperdagangkan hampir tidak bergerak karena minimnya data dan dorongan fundamental. Pasar secara luas masih terus terfokus pada drama politik utang AS. Yen Jepang menjadi satu-satunya matauang dengan volatilitas yang paling lebar dan termasuk di antara yang berkinerja terburuk, karena terbebani oleh imbal hasil obligasi pemerintah AS yang tetap di level tertinggi bulanan pada 3.728% tertinggi sejak 9 Maret.

USD/JPY berakhir naik sebanyak 65 poinatau 0.47% melemah pada level 138.577, setelah capai terendah 137.488.

Pasangan AUD/USD berakhir naik sekitar 4 poin atau 0.05% pada level 0.66510. EUR/USD berakhir naik hanya sekitar 9 poin atau 0.08% pada level 1.0812. Sedangkan GBP/USD ditutup turun tipis hanya sekitar 8 poin atau 0.06% pada level 1.24359. Masing-masing pasangan matauang akan terfokus pada laporan Manufacturing PMI masing-masing Negara yang akan dirilis berurutan sepanjang hari ini.

  • Sentimen

Memasuki sesi perdagangan Asia hari ini, pasar akan memantau pertemuan Presiden AS Joe Biden & Ketua DPR Kevin McCarthy yang dijadwalkan dimulai sejak 4:30 WIB pagi ini (04:30 PM ET).

Diluar dari sentimen tersebut, pasar akan diramaikan oleh serangkaian laporan manufacturing PMI Australia, Jepang, Eropa, Inggris hingga Amerika. Disesi AS data lainnya seperti New Homes Sales akan dirilis pukul 21:00 WIB.

--

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages