Market Review : Emas Dan Dolar Kembali Karena Gejolak Limit Utang AS dan Jelang Data Kunci CPI AS

Market Review : Emas Dan Dolar Kembali Karena Gejolak Limit Utang AS dan Jelang Data Kunci CPI AS

kedaitrader.com - Indeks Dolar Amerika dan harga emas kembali bergerak searah dan berakhir lebih tinggi untuk hari kedua berturut-turut sebagai safehaven utama ditengah kekhawatiran investor atas plafon utang AS dan sikap waspada jelang laporan inflasi AS.

Sementara pasar saham AS bergerak lebih rendah, seluruh indeks utamanya ditutup negatif menyusul laporan indeks Optimisme Bisnis Kecil NFIB AS turun menjadi 89 pada bulan April, pembacaan terendah sejak 2013.

Indeks Dow Jones berakhir melemah sebanyak 56.88 poin atau 0.17% pada level 33,561.81. Indeks S&P 500 melemah 0.46% pada level 4,119.17. Sedangkan Indeks Nasdaq terkoreksi sebanyak 0.63% pada level 12,179.55. Dolar AS berakhir menguat sekitar 21 poin atau 0.21% pada level 101.60, setelah capai tertinggi 101.84 dan terendah 101.36.

Dipasar spot, harga emas ditutup menguat sebanyak $13.30 atau 0.66% berakhir pada level $2,034.19 per ons, setelah capai tertinggi $2,037 dan terendah $2,019. Emas berjangka kontrak Juni berakhir menguat sekitar $9.70 atau 0.48% berakhir pada level $2,042.90 per ons di Divisi Comex.

Matauang

Pasar matauang berisiko diperdagangkan melemah, dengan sekeranjang matauang G10 terkoreksi terhadap Dolar AS.

Pasangan EUR/USD ditutup melemah sekitar 44 poin atau 0.40% berada pada level 1.09595 - menandai penutupan negatif untuk hari ke-4 berturut-turut. AUD/USD berakhir melemah sebanyak 19 poin atau 0.28% berada pada level 0.67611.

GBP/USD berakhir menguat tipis sebanyak 2 poin atau 0.02% pada level 1.26197, rebound dari sesi terendah hariannya pada 1.25776. Pasar Pound Inggris terus menunjukkan kekuatan menjelang keputusan Bank of England hari Kamis.

Minyak

Harga minyak mentah dunia menguat untuk hari ke-4 berturut-turut karena pulihnya harapan permintaan minyak global dan laporan neraca perdagangan China yang mengejutkan pasar.

Neraca perdagangan China dirilis naik tajam, tembus hingga $90.21 Miliar selama periode bulan April.

Dipasar spot, harga minyak naik sebanyak $0.73 atau 1.00% berada pada level $73.42 per barel, setelah capai tertinggi $73.72 dan terendah $71.30.

Minyak mentah berjangka WTI AS naik sebanyak 55 sen atau 0.75% pada level $73.71 per barel, sedangkan minyak mentah berjangka brent london naik sebanyak 43 sen atau 0.56% pada level $77.44 per barel.

Sentimen

Memasuki sesi perdagangan Rabu (10/5), fokus utama pasar global hanya akan tertuju pada rangkaian laporan inflasi konsumen (CPI) AS yang akan dirilis pada pukul 19:30 WIB.



--

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages