Forex Review : Dolar Lanjut Menguat, Sementara Euro Merosot Jelang Pertemuan ECB Pekan Ini
kedaitrader.com - Dolar diperdagangkan menguat selama sesi perdagangan awal pekan (25/10) diuntungkan dari sentimen positif jelang pertemuan FOMC pekan depan karena harapan pengurangan stimulus segera seperti yang dikemukakan Powell dalam testimoninya akhir pekan lalu.
Dolar ditutup menguat sekitar 21 poin atau 0.22% berakhir pada 93.82, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 93.97 dan serendah 93.48. Dipasar mata uang utama lainnya, AUD/USD ditutup menguat sebanyak 29 poin atau 0.39% berakhir pada level 0.7489. GBP/USD ditutup naik sebanyak 2 poin atau 0.01% berakhir pada 1.3757.
Sementara EUR/USD justru tertekan turun sebanyak 37 poin atau 0.32% berakhir pada 1.1605, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 1.1664 dan serendah 1.1590. Euro melemah jelang pertemuan ECB pada Kamis mendatang. Dimana investor nampak memperhatikan sikap ECB dalam keputusan seputar kebijakan moneter bank sentral ditengah lonjakan harga energi dan kelangkaan pasokan yang dapat mengakibatkan kenaikan inflasi tajam ditengah Pandemi.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar mata uang global akan terfokus pada laporan data penjualan rumah baru dan survei Consumer Confidence AS. Diluar dari sentimen data, Investor akan kembali terfokus pada lonjakan kasus Covid19 baru-baru ini.
--
kedaitrader.com - Dolar diperdagangkan menguat selama sesi perdagangan awal pekan (25/10) diuntungkan dari sentimen positif jelang pertemuan FOMC pekan depan karena harapan pengurangan stimulus segera seperti yang dikemukakan Powell dalam testimoninya akhir pekan lalu.
Dolar ditutup menguat sekitar 21 poin atau 0.22% berakhir pada 93.82, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 93.97 dan serendah 93.48. Dipasar mata uang utama lainnya, AUD/USD ditutup menguat sebanyak 29 poin atau 0.39% berakhir pada level 0.7489. GBP/USD ditutup naik sebanyak 2 poin atau 0.01% berakhir pada 1.3757.
Sementara EUR/USD justru tertekan turun sebanyak 37 poin atau 0.32% berakhir pada 1.1605, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 1.1664 dan serendah 1.1590. Euro melemah jelang pertemuan ECB pada Kamis mendatang. Dimana investor nampak memperhatikan sikap ECB dalam keputusan seputar kebijakan moneter bank sentral ditengah lonjakan harga energi dan kelangkaan pasokan yang dapat mengakibatkan kenaikan inflasi tajam ditengah Pandemi.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar mata uang global akan terfokus pada laporan data penjualan rumah baru dan survei Consumer Confidence AS. Diluar dari sentimen data, Investor akan kembali terfokus pada lonjakan kasus Covid19 baru-baru ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar