Gold Review : Harga Emas Bergerak Flat Jelang Pertemuan Jackson Hole
kedaitrader.com - Harga emas bertahan pada level tertinggi dalam 1 1/2 bulan selama sesi perdagangan Selasa (24/8) dan bergerak flat jelang pertemuan tahunan Jackson Hole. Sepanjang sesi perdagangan Selasa (24/8), Harga emas hanya terfokus pada perkembangan lonjakan kasus covid19 yang masih terus meningkat
Tingginya lonjakan kasus Covid19 di AS telah mendorong spekulasi bahwa Fed mungkin akan menunda rencananya untuk mengurangi dukungan stimulus (tappering) terhadap ekonomi AS. Jelang dimulainya pertemuan Jackon hole, dolar nampak cukup tertekan dari lonjakan kasus covid19 di AS dan mendorong pasar emas kembali diuntungkan.
Dipasar spot, harga emas ditutup melemah tipis sekitar $2.39 atau 0.13% berakhir pada level $1,802.87 per ounce, setelah sempat cetak rekor tertinggi baru pada 1,809 disesi perdagangan AS semalam. Sentimen dari laporan Penjualan Rumah Baru di AS juga cukup memberikan dampak positif bagi harga emas - meski Investor terlihat sangat berhati-hati.
Dalam data yang dirilis menunjukkan bahwa New Home Sales AS tercatat naik hanya sekitar 1% selama periode Juli. Lebih rendah dari perkiraan sebanyak 3%. Emas berjangka kontrak Desember sebagai kontrak teraktif saat ini, ditutup turun sebanyak $2.20 atau 0.10% berakhir pada level $1,808.50 per ounce di Divisi Comex.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas akan terfokus laporan Durable Goods Orders AS pada pukul 19.30 WIB dan Pertemuan tahunan Jacksone Hole yang akan dilakukan secara virtual mulai 26 Agustus malam waktu Amerika (Kamis pagi waktu Indonesia).
--
kedaitrader.com - Harga emas bertahan pada level tertinggi dalam 1 1/2 bulan selama sesi perdagangan Selasa (24/8) dan bergerak flat jelang pertemuan tahunan Jackson Hole. Sepanjang sesi perdagangan Selasa (24/8), Harga emas hanya terfokus pada perkembangan lonjakan kasus covid19 yang masih terus meningkat
Tingginya lonjakan kasus Covid19 di AS telah mendorong spekulasi bahwa Fed mungkin akan menunda rencananya untuk mengurangi dukungan stimulus (tappering) terhadap ekonomi AS. Jelang dimulainya pertemuan Jackon hole, dolar nampak cukup tertekan dari lonjakan kasus covid19 di AS dan mendorong pasar emas kembali diuntungkan.
Dipasar spot, harga emas ditutup melemah tipis sekitar $2.39 atau 0.13% berakhir pada level $1,802.87 per ounce, setelah sempat cetak rekor tertinggi baru pada 1,809 disesi perdagangan AS semalam. Sentimen dari laporan Penjualan Rumah Baru di AS juga cukup memberikan dampak positif bagi harga emas - meski Investor terlihat sangat berhati-hati.
Dalam data yang dirilis menunjukkan bahwa New Home Sales AS tercatat naik hanya sekitar 1% selama periode Juli. Lebih rendah dari perkiraan sebanyak 3%. Emas berjangka kontrak Desember sebagai kontrak teraktif saat ini, ditutup turun sebanyak $2.20 atau 0.10% berakhir pada level $1,808.50 per ounce di Divisi Comex.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas akan terfokus laporan Durable Goods Orders AS pada pukul 19.30 WIB dan Pertemuan tahunan Jacksone Hole yang akan dilakukan secara virtual mulai 26 Agustus malam waktu Amerika (Kamis pagi waktu Indonesia).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar