Perkiraan Harga Emas Q2

16 Maret 2020 - Harga emas diperdagangkan dengan sangat volatile sejak akhir Januari ditengah perkembangan pesat penyebaran Virus Korona.

Harga emas sempat uji level tertingginya pada $1,703 per troy ounce dalam hampir 3 pekan sejak awal penyebaran Corona Virus karena tingginya permintaan Safe Haven yang kuat. Harga emas bahkan bergerak searah dengan Dolar yang sama-sama menguat.

Namun ditengah penyebaran yang berkepanjangan dan mulai mempenguhi pertumbuhan ekonomi global, pasar emas kini mulai kehilangan daya tarik safe haven karena Investor lebih membutuhkan likuiditas yang tinggi yakni berburu Safe haven pada mata uang.

Hal tersebut juga terlihat dari aksi beli yang cenderung datar setelah Fed turunkan suku bunga acuan hingga 0.00% - 0.25% baru-baru ini.

Demand emas diperkirakan akan cenderung rendah dan dapat terdepresi jika perkembangan Virus Korona terus meningkat dan merusak atau memperburuk pertumbuhan ekonomi Global. Hal ini karena investor enggan terpaku pada investasi safe haven dan berisiko. Investor justru lebih enang berburu Dolar sebagai mata uang yang dapat diterima dengan mudah dan jauh lebih likuid.

Melihat ini, maka jika Corona masih terus meluas maka tidak tertutup kemungkinan Harga emas bergerak dibawah level $1,500 per troy ounce. Dalam grafik Monthly harga emas berpeluang uji level $1,433 per troy ounce hingga akhir Q2, dimana level tersebut dapat dijadikan sebagai Level "BUY ON WEAKNESS" dengan target $1,460 ; $1,500.

Harga emas diperkirakan akan mulai naik moderat setelah penyebaran Virus Korona di AS, Eropa dan Negara besar lainnya dapat tertangani dengan baik dan mulai melambat.

Perlu diperhatikan bahwa setelah kondisi kembali Normal maka Bank Sentral beberapa negara akan terus memantau perkembangan ekonomi dari efek perlambatan ekonomi paska Wabah Korona. Bank Sentral Negara-negara G7 diperkirakan akan mempertahankan suku bunga rendah hingga ekonomi benar-benar kembali normal.

Selama suku bunga masih rendah dan stimulus masih diberlakukan hingga ekonomi membaik maka hal tersebut akan mendorong safe haven pada pasar emas.




Ghinie

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages