kedaitrader.com - Harga emas naik tajam - rebound dari pelemahan tajam ditengah meningkatnya kasus Corona Virus setelah Fed turunkan suku bunga sebanyak 50 Bps.
Diluar dugaan The Fed pangkas bunga menjadi 1.00% dua pekan sebelum pertemuan FOMC pada 18 Maret mendatang.
Merespon aki tersebut, Dolar uji levle terendah pada 96.92 semalam - sementara emas naik tajam kembali kke kisaran $1,640 per troy ounce.
Merepon aksi Fed yang diperkirakan akan diikuti oleh Bank Sentral lainnya sebagai aksi Bela Ekonomi karena Virus Korona - maka harga emas berpotensi lanjutkan kenaikan.
Pekan lalu, Goldman telah menaikkan perkiraan harga emas menjadi $1,800 per troy ounce jika kasus korona terus meningkat hingga Q2 tahun ini.
Pada sesi perdagangan Selasa (3/3), Harga emas spot ditutup naik tajam sebanyak $51.65 atau 3.15% berakhir pada level $1,640.50 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,649.15 dan serendah $1,586.15.
Emas berjangka kontrak April ditutup naik sebesar $49.60 atau 3.10% berakhir pada level $1,644.40 per troy ounce di Divisi Comex.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas dan global akan terus terfokus pada perkembangan Coronavirus.
Diluar fundamental tersebut, Pasar akan mulai terfokus pada laporan ketenagakerjaan AS yakni data ADP Employment pada pukul 20.15 WIB.
Ghinie
Tidak ada komentar:
Posting Komentar