Market Review : Dolar Ke 91 , Kembali Tekan Pergerakkan Emas
Pasar emas diperdagangkan anjlok pada sesi perdagangan Rabu (25/4) merespon penguatan tajam index dolar AS ditengah minimnya data ekonomi sepanjang sesi perdagangan berlangsung.
Dolar yang mencoba menguji level dan berhasil ditutup diatas level $91.26 terus menekan pergerakkan pasar rival utamanya dan pasar komoditas yang berdenominasikan dolar.
Dipasar emas, harga emas spot ditutup turun sebesar $7.20 atay 0.54% berakhir pada level $1,322.85 per troy ounce setelah sempat diperdagangkan naik hingga setinggi $1,331.75 dan serendah $1,318.55.
Dipasar emas berjangka kontrak Juni, harga emas ditutup turun sebesar $10.20 atau 0.80% berakhir pada level $1,322.80 per troy ounce di Divisi Comex.
Sementara index dolar AS, ditutup menguat sebesar 46 poin atau 0.51% berakhir pada level 91.26, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 91.26 dan serendah 90.75.
Memasuki sesi perdagangan Kamis (26/4), pasar akan kembali terfokus pada serangkaian data ekonomi Eropa dan AS.
Sore ini, pasar akan terfokus pada pertemuan ECB pada pukul 18:45 GMT+7, dimana ECB diperkirakan akan menetapkan suku bunga acuan bank sentral tetap pada level 0.0% (nol persen) dan melakukan rencana perubahan pada program QE.
Jika ECB berencana untuk melakukan pengurangan QE pada tahun ini, maka pasar emas berpeluang diperdagangkan naik merespon penguatan Euro yang mungkin dapat menekan pergerakkan dolar.
Secara teknikal, harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,332.80 – $1,316.80.
======================================
Analisa
======================================
Day Range : 1,332.80 - $1,316.80
Outlook / Trend : Positif
Resistance : 1,327.00 ; 1,332.80 ; 1,340.80
Support : 1,316.80 ; 1,310.90 ; 1,302.50
Pasar emas diperdagangkan anjlok pada sesi perdagangan Rabu (25/4) merespon penguatan tajam index dolar AS ditengah minimnya data ekonomi sepanjang sesi perdagangan berlangsung.
Dolar yang mencoba menguji level dan berhasil ditutup diatas level $91.26 terus menekan pergerakkan pasar rival utamanya dan pasar komoditas yang berdenominasikan dolar.
Dipasar emas, harga emas spot ditutup turun sebesar $7.20 atay 0.54% berakhir pada level $1,322.85 per troy ounce setelah sempat diperdagangkan naik hingga setinggi $1,331.75 dan serendah $1,318.55.
Dipasar emas berjangka kontrak Juni, harga emas ditutup turun sebesar $10.20 atau 0.80% berakhir pada level $1,322.80 per troy ounce di Divisi Comex.
Sementara index dolar AS, ditutup menguat sebesar 46 poin atau 0.51% berakhir pada level 91.26, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 91.26 dan serendah 90.75.
Memasuki sesi perdagangan Kamis (26/4), pasar akan kembali terfokus pada serangkaian data ekonomi Eropa dan AS.
Sore ini, pasar akan terfokus pada pertemuan ECB pada pukul 18:45 GMT+7, dimana ECB diperkirakan akan menetapkan suku bunga acuan bank sentral tetap pada level 0.0% (nol persen) dan melakukan rencana perubahan pada program QE.
Jika ECB berencana untuk melakukan pengurangan QE pada tahun ini, maka pasar emas berpeluang diperdagangkan naik merespon penguatan Euro yang mungkin dapat menekan pergerakkan dolar.
Secara teknikal, harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,332.80 – $1,316.80.
======================================
Analisa
======================================
Day Range : 1,332.80 - $1,316.80
Outlook / Trend : Positif
Resistance : 1,327.00 ; 1,332.80 ; 1,340.80
Support : 1,316.80 ; 1,310.90 ; 1,302.50
Tidak ada komentar:
Posting Komentar