Analisa Emas - 6 November 2014

kedaitrader.com - Emas anjlok lebih dari $30 pada intraday perdagangan kemarin, mencatatkan kerugian sebesar $88.3 atau 7.18% sejak penembusan target channel line pada 28 Oktober lalu. Emas anjlok menyusul isu pelemahan ekonomi global pasca anjloknya minyak mentah dunia mencapai level terendah pada kisaran $76 per barel dan penguatan indeks dolar AS mencapai level tertinggi sejak 2010.

Emas berjangka kontrak Desember menyelesaikan sesi perdagangan Rabu (3/11) dengan kerugian sebesar $27.90 atau 2.4% berakhir pada $1,140.00 di Divisi Comex New York Mercantile xchange. Selama sepekan terakhir, emas berjangka catatkan kerugian sebesar $60.20 atau 4.88%.

Dipasar Spot, harga emas ditutup turun sebesar $28.20 atau 2.4% berakhir pada $1,140.00 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,169.55 dan serendah $1,137.60. Sepekan lalu, emas spot catatkan kerugian sebesar $57.70 atau 4.68%.

FUNDAMENTAL ANALISIS

Emas anjlok, setelah indeks dolar AS diperdagangkan mencapai level tertinggi baru pada 87.70 kemarin. Dolar AS menguat sebanyak 36 poin atau 0.41% berakhir pada level 87.45 semalam. Pagi ini dolar diperdagangkan naik sebanyak 10 poin atau 0.11% berada pada level 87.55 saat berita ini ditulis.

Sementara dipasar minyak , harga minyak WTI sempat diperdagangkan anjlok pada level teredanh dalam 4 tahun yakni pada kisaran $76 per barel kemarin, namun kembali menguat setelah laporan bahawa cadangan minyak AS meningkat hanya sebanyak 0.5 juta barel minggu lalu, lebih rendah dari perkiraan pasar sebelumnya pada 1.9 juta barel.

Setelah data tersebut, Crude Ooil ditutup naik $1.49 atau 1.9% berakhir pada level $78.68 per barel. Brent Crude ditutup naik hanya sebesar 19 sen atau 0.2% berakhir pada level $82.95 perbarel setelah sempat anjlok hingga $81.85 kemarin.

Dari data AS, angka ADP Employment dirilis dengan hasil yang sangat baik yakni pada angka 230K, dirilis jauhlebih baik dari data perkiraan dan data sebelumnya pada 220K (F) dan 225K (P). 

Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasaremas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran yang besar. setelah data ADP Employment AS kemarin pertemuan ECB, BOE dan data Klaim pengangguran AS akan jadi fokus pasar berikutnya dan data Non-Farm Payrolls AS akan jadi data penutup akhir pekan ini.

TECHNICAL ANALISIS

Secara teknis, Harga emas telah anjlok menyusul berakhirnya program QE ke-3 The Fed dan stimulus tambahan dari BOJ, penembusan level kritis pada $1,180.00 telah membawa grafik menjadi negative dan berpotensi berada pada kisaran $984 per troy ounce – setidaknya pada tahun mendatang.

Berdasarkan grafik bulanan, telah terbentuk pola triangle – dimana jika harga mampu menguji dan menembus level supports $1,180.00 maka emas berpotensi melanjutkan penurunan hingga target jangka panjang pada kisaran $926.70 - $984.00.

Sebelum mencapai level tersebut investor diharapkan untuk memperhatikan level support $1,137.50 (S1) ; $1,122.60 (S3). dan Level Resistance pada $1,155.00.

Memasuki sesi perdagangan hari ini, emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,147.50 - $1,22.60. Dimana penembusan masing-masing batas atas (resistance) dan batas bawah (support) akan menentukan trend selanjutnya pada pasar emas.


Silahkan hubungi Kami untuk pertanyaan seputar Produk dan Pendaftaran member Kedai Trader Platinum.

Telp : +62 821-3565-6333
E-mail : cs@kedaitrader.com
PIN : 2B8F7267



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages