Market Review : Emas Koreksi, Respon Kenaikan Bunga Fed
Harga emas ditutup melemah disesi perdagangan Rabu (19/20) tertekan oleh penguatan dolar paska keputusan Fed untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 Bps menjadi 2.5%, menandai kenaikan ke-4 dalam tahun ini.
Emas anjlok dari sesi terendah hariannya sesaat setelah keputusan Fed – mendorong emas anjlok kembali ke kisaran $1,244.00
Dolar ditutup turun tipi hanya 3 poin atau 0.03% berakhir pada level 97.00 setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi $97.11 dan serendah $96.56.
Dipenutupan Rabu (19/12), harga emas spot ditutup turun sebesar $6.25 atau .50% berakhir pada level $1,243.10, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,257.95 dan serendah $1,241.60.
Dipasar emas berjangka, harga emas kontrak February ditutup naik sebesar $2.80 atau 0.20% berakhir pada level $1,256.40 per troy ounce di Divisi Comex.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas diperkirakan akan terus terfokus pada pertemuan Bank Sentral Jelang dan Bank Sentral Inggris.
Secara teknikal harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,250.00 - $1,232.70.
==============================================
Trading Range : $1,250.00 - $1,232.70
Outlook : Netral
==============================================
Diclaimers On
Newsletter ini merupakan hasil analisa berdasar faktor fundamental dan technical , dimana semua kontent dari newsletter ini bersifat informatif dan bukan merupakan anjuran untuk membeli atau menjual instrument investasi yang ditampilkan. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam newsletter merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar