Market Review : Harga Emas Anjlok, Tertekan IndexDolar AS Karena Sentiment Politik Italia
kedaitrader.com - Harga emas kembali mencatatkan level terendah baru sejak Februari - diperdagangkan melemah tajam pada sesi perdagangan Senin (5/12) setelah tertekan pasar dolar AS karena sentiment konflik politik Italia.
Harga emas spot ditutup turun sebanyak $5.82 atau 0.50% berakhir pada level $1,169.900 selama sesi perdagangan Senin (5/12), setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,186.810 dan serendah $1,157.020.
Dipasar emas berjangka, Pada sesi perdagangan Senin (5/12) harga emas ditutup turun sebanyak $1.30 atau 0.10% berakhir pada level $1,176.500 di didivisi Comex.
Pagi ini, harga emas nampak mencoba rebound setelah anjlok semalam - harga emas berada pada kisaran $1,173.080 saat berita ini ditulis.
Pasar emas melemah sejak sesi perdagangan Asia Senin (5/12) setelah Perdana Menteri Italia Renzi mengumumkan pengunduran dirinya pasca kalah dalam referendum Minggu (4/12).
Referendum Italia menolak reformasi konstitusi pemerintahan Renzi. Dimana terfokus pada tingkat kesehatan keuangan disektor perbankan yang terus memuncak karena kekhawatiran bahwa program bailout bank akan dibatalkan.
Lembaga keuangan terbesar ketiga di Italia saat ini telah memegang setidaknya 28 miliar euro pinjaman bodong.
Menyusul laporan tersebut, mata uang dolar cenderung diuntungkan dan menekan perdagangan pasar emas. Meski index dolar AS mencoba koreksi menjelang pertemuan Fed pekan depan dan pasar emas kembali menguat meski masih ditutup dengan kerugian tipis.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas masih akan terus terfokus pada pergerakkan index dolar AS sebagai rival utamanya. Selain itu, beberapa data ekonomi Eropa hingga Amerika dan sentiment seputar politik Italia akan terus menjadi fokus utama lainnya hari ini.
Secara teknis, Harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,188.500 - $1,166.500.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar