kedaitrader.com - Pasar emas diperdagangkan dengan volatilitas yang sangat besar selama sesi perdagangan Amerika semalam (24/3) mencapai level tertinggi hariannya pada $1,253 setelah harga minyak mentah dunia anjlok pada kisaran $30.30 per barrel.
Sederetan hasil data ekonomi AS yang dirilis semalam juga turut memberikan dukungan pada keuntungan pasar emas semalam.
Diakhir sesi perdagangan, harga emas kembali bergerak lebih rendah dan ditutup dengan keuntungan tipis.
Dipasar emas spot, harga emas ditutup naik sebanyak $3.40 atau 0.28% berakhir pada level $1,229.400 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,253.160 dan serendah $1,221.670. Dalam sepekan lalu, pasar emas spot mencatatkan kerugian sebesar $11.90 atau 0.96%.
Sementara Emas berjangka kontrak April sebagai kontrak teraktif saat ini menyelesaikan sesi perdagangan Rabu (24/2) dengan keuntungan sebanyak $16.50 atau 1.40% $1,239.100 di divisi Comex New York Mercantile Exchange. Dalam sepekan lalu, harga emas kontrak April mencatatkan kerugian sebesar $8.60 atau sekitar 0.69%.
Pasar emas cenderung diperdagangkan melemah selama sesi perdagangan Asia hingga Eropa, terkoreksi setelah sempat menutup sedikit gap pada sesi perdagangan Senin lalu.
Namun memasuki sesi perdagangan Amerika pasar emas mulai berangsur menguat merespon pelemahan harga minyak karena kembali meningkatnya jumlah pasokan minyak AS.
Dukungan kuat pada harga emas juga datang dari hasil sederetan data ekonomi AS yang dirilis cukup mengecewakan semalam. Dimana data Service PMI AS dirilis turun pada level 49.8 , data dirilis lebih rendah dari perkiraan dan data sebelumnya pada 53.5 (F) dan 53.2 (P).
Sedangkan data Penjualan Rumah Baru AS tercatat turun sebanyak 9.2% menjadi 494K. Data dirilis lebih buruk dari perkiraan sebelumnya pada -4.4% (F) dan +10.80% (P).
Merespon data dan sentiment pasr yang beredar, harga emas terus raaly dan mencapai level tertinggi hariannya pada kisaran $1,253.000.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas nampaknya masih akan dirperdagangan cukup volatile. Dengan sederetan data AS akan kembali menjadi fokus utama pasar mala mini.
Disesi perdagangan Amerika malam nanti, pasar hanya akan terfokus pada data Durable Goods Orders dan Klaim Pengangguran AS yang akan dirilis pada pukul 20:30 GMT+7.
Secara teknis, perhatikan level resistance emas pada $1,235.000, jika emas mampu bergerak kembali diatas level tersebut maka harga emas berpotensi kembali menguji level tertinggi sebelumnya pada $1,248.000 - $1,257.000.
Lihat Rekomendasi Hari Ini >> XAUUSD Alert
Sederetan hasil data ekonomi AS yang dirilis semalam juga turut memberikan dukungan pada keuntungan pasar emas semalam.
Diakhir sesi perdagangan, harga emas kembali bergerak lebih rendah dan ditutup dengan keuntungan tipis.
Dipasar emas spot, harga emas ditutup naik sebanyak $3.40 atau 0.28% berakhir pada level $1,229.400 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,253.160 dan serendah $1,221.670. Dalam sepekan lalu, pasar emas spot mencatatkan kerugian sebesar $11.90 atau 0.96%.
Sementara Emas berjangka kontrak April sebagai kontrak teraktif saat ini menyelesaikan sesi perdagangan Rabu (24/2) dengan keuntungan sebanyak $16.50 atau 1.40% $1,239.100 di divisi Comex New York Mercantile Exchange. Dalam sepekan lalu, harga emas kontrak April mencatatkan kerugian sebesar $8.60 atau sekitar 0.69%.
Pasar emas cenderung diperdagangkan melemah selama sesi perdagangan Asia hingga Eropa, terkoreksi setelah sempat menutup sedikit gap pada sesi perdagangan Senin lalu.
Namun memasuki sesi perdagangan Amerika pasar emas mulai berangsur menguat merespon pelemahan harga minyak karena kembali meningkatnya jumlah pasokan minyak AS.
Dukungan kuat pada harga emas juga datang dari hasil sederetan data ekonomi AS yang dirilis cukup mengecewakan semalam. Dimana data Service PMI AS dirilis turun pada level 49.8 , data dirilis lebih rendah dari perkiraan dan data sebelumnya pada 53.5 (F) dan 53.2 (P).
Sedangkan data Penjualan Rumah Baru AS tercatat turun sebanyak 9.2% menjadi 494K. Data dirilis lebih buruk dari perkiraan sebelumnya pada -4.4% (F) dan +10.80% (P).
Merespon data dan sentiment pasr yang beredar, harga emas terus raaly dan mencapai level tertinggi hariannya pada kisaran $1,253.000.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas nampaknya masih akan dirperdagangan cukup volatile. Dengan sederetan data AS akan kembali menjadi fokus utama pasar mala mini.
Disesi perdagangan Amerika malam nanti, pasar hanya akan terfokus pada data Durable Goods Orders dan Klaim Pengangguran AS yang akan dirilis pada pukul 20:30 GMT+7.
Secara teknis, perhatikan level resistance emas pada $1,235.000, jika emas mampu bergerak kembali diatas level tersebut maka harga emas berpotensi kembali menguji level tertinggi sebelumnya pada $1,248.000 - $1,257.000.
Lihat Rekomendasi Hari Ini >> XAUUSD Alert
Tidak ada komentar:
Posting Komentar