Analisa Emas - 20 November 2015

kedaitrader.com - Harga emas bergerak lebih tinggi psda sesi perdagangan Kamis (19/11), rebound dari sesi perdagangan terendahnya – setelah anjlok dalam hampir tiga pekan perdagangan berturut-turut ditengah spekulasi kenaikan suku bunga Fed.

Selama sesi perdagangan semalam, apsar nampak hanya memanfaatkan pelemahan index Dolar AS yang kembali menguji level 98 semalam. Sementara faktor fundamental sekitar sementara masih mendukung kenaikan bagi index Dolar AS.

Harga Emas spot menyelesaikan sesi perdagangan Kamis (19/11) dengan keuntungan sebesar $11.80 atau 1.10% berakhir pada level $1,081.300, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,087.300 dan serendah $1,069.470. Dalam sepekan lalu, harga emas spot mencatatkan kerugian sebesar $5.50 atau 0.51%.

Sementara Emas berjangka kontrak Desember sebagai kontrak teraktif saat ini menyelesaikan sesi perdagangan  Kamis (19/11) dengan keuntungan sebesar $9.20 atau 0.90% berakhir pada level $1,077.900 per ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange. Dalam sepekan lalu, harga emas kontrak Desember mencatatkan kerugian sebesar $6.80 atau 0.63%.

Selama sesi perdagangan kemarin, pasar menerima dukungan cukup kuat – setelah index dolar AS diperdagangkan anjlok meski tidak ada faktor fundamental yang menyebabkan penurunan tajam pada pasar mata uang utama dunia tersebut.

Spekulasi pasar, nampak mulai meningkat memasuki sesi perdgangan akhir pekan ditengah gejolak pasar emas yang dalam tiga pekan terakhir mengalami tekanan besar sejak dirilisnya pertemuan FOMC pada Oktober lalu, yang mengungkapkan adanya perencanaan perubahan suku bunga Fed pada pertemuan FOMC Minutes 15 – 16 Desember mendatang.

Dalam sesi perdagangan kemarin, index Dolar AS diperdagangkan anjlok  - mencatatkan kerugian sebesar 60 poin atau 0.61% berakhir pada level 99.00 , setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi 99.64 dan serendah 98.77.

Memasuki sesi perdagangan hari ini, manfaatkan momentum pelemahan Dolar yang mungkin masih akan terjadi pada akhir pekan ini. Dalam korelasi nya, Jika dolar terus terkoreksi karena faktor Teknikal, maka harga eams juga berpotensi rebound setelah dalam tiga pekan berturut-turut turun sangat tajam.

Kondisi ini terlihat dari indikator TA RSI dimana harga emas sudah berada pada area Oversold (Jenuh Beli). Dimana level-level rebound diperlukan , sebelum akhirnya kembali melanjutkan trendnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages