Analisa Emas - 2 Juli 2015

kedaitrader.com - Emas kembali diperadgangkan melemahselama sesi perdagangan Rabu (1/7) menandai krugian dalam tiga sesi perdagangan berturut-turut setelah sederetan data ekonomi AS dirilis dengan hasil yang cukup baik semalam.

Indeks dolar AS melonjak tajam – mencatatkan keuntungan yang sangat besar dan kembali diperdagangkan diatas level 96.00, memberikan tekanan turun terhadap pasar emas dan pasar rival utama lainnya.

Pada sesi perdagangan semalam Pasar emas Spot menyelesaikan sesi perdagangan Rabu (1/7), dengan kerugian sebesar $4.30 atau 0.37% berakhir pada level $1,167.800 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,174.935 dan serendah $1,167.430. Dalam sepekan lalu, Emas catatkan kerugian sebesar $27.30 atau 2.3%.

Sementara Emas berjangka kontrak Agustus sebagai kontrak teraktif saat ini menyelesaikan sesi perdagangan Rabu (1/7) dengan kerugian sebesar $2.50 atau 0.20% berakhir pada level $1,169.30 per ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange. Dalam sepekan lalu, emas berjangka catatkan kerugian sebesar $28.80 atau 2.45%.

Emas bergerak lebih rendah sepanjang sesi peradgangan kemarin, namun cenderung flat disesi perdagangan Asia. 

Volatilitas pasar emas mulai meningkat memasuki seis prdagangan Amerika setelah data ADP Employment AS dirilis dengan hasil yang cukup baik. ADP Employment dirilis naik pada kisaran 237K selama periode Juli, lebih tinggi dari perkiraan dan data sebelumnya pada 218K (F) dan 201K (P).

Dari Data Manufaktur PMI AS dirilis naik pada level 53.6, data dirilis lebih baik dari perkiraan dan data sebelumnya pada 53.4 (F) vs. 53.4 (P).

Dari situasi krisis Yunani, memasuki sesi periode Juli maka untuk pertama kalinya Yunani dikatakan default dan pertama kalinya yunani tidak mendapatkan support apapun dari Uni Eropa atas bailout yang telah diterima sejak 5 tahun lalu.

Perkembangan dari pertemuan semalam oleh Uni Eropa mengisyaratkan bahwa Yunani dikabarkan akan menerima prasyaratan kesepakatan bailout dalam proposal terbaru yang diserahkan kemarin.

Pada sesi perdagangan hari ini, data ketenagakerjaan AS akan menjadi fokus pasar global, Data Nom-Farm Payrolls AS akan dirilis lebih awal pada Kamis (2/6) menyusul ditutupnya pasar AS dalam rangka "Independence Day" bersama dengna data Klaim Pengangguran AS.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages