kedaitrader.com - Emas menyelesaikan sesi perdagangan semalam dengan keuntungan tipis, meski pada sesi perdagnagan Eropa pasar sempat menguat tajam mencapai level tertinggi hariannya pada $1,182.855.
Sepanjang sesi perdagangan minggu ini, pasar nampak tidak bergerak dalam kisaran yang besar, namun hanya terlihat memanfaatkan momentum hingga pertemuan Uni Eropa dan FOMC Minutes Minutes Meeting pekan depan.
Emas menyelesaikan sesi perdagangan Selasa (9/6), dengan keuntungan tipis sebesar $2.50 atau 0.21% berakhir pada level $1,175.70 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,182.855 dan serendah $1,172.405. Dalam sepekan lalu, Emas catatkan kerugian sebesar $18.70 atau 1.50%.
Sementara Emas berjangka kontrak Agustus sebagai kontrak teraktif saat ini menyelesaikan sesi perdagangan Senin (8/6) dengan keuntungan sebesar $4.00 atau 0.30% berakhir pada level $1,177.600 per ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange. Dalam sepekan lalu, emas berjangka catatkan kerugian sebesar $21.70 atau 1.82%.
Emas mencatatkan keuntungan dalam dua sesi perdagangan berturut-turut dalam pekan ini, mencoba bergerak lebih tinggi namun gagal dan hanya mencatatkan keuntungan hariannya yang minim.
Hal ini nampak terlihat bahwa investor kehilangan dukungan kuat yang mampu menggerakkan pasar dan hanya memanfaatkan kisaran harga yang terbentuk.
Pada sesi perdangan AS semalam, pasar diisi oleh data Wholesales Invetories AS yang dirilis dengan kenaikan sebesar 0.4% tingkat persedian pada periode April, data dirilis lebih buruk dari perkiraan dan data sebelumnya yang masing-masing berada pada angka 0.2% (F) dan 0.2% (P). Namun sayangnya data tersebut tidak memberikan dampak besar bagi pasar emas.
Memasuki sesi perdagangan tiga pekan ini, volatilitas pasar nampaknya akan mulai meningkat memasuki sesi perdagangan Eropa hinga Amerika. Namun pergerakkan yang terjadi dalam sepekan kedepan nampaknya tidak akan terjadi pada kisaran yang besar. Volume perdagangan nampaknya akan meningkat tajam pada sesi perdagangan pekan depan menyusul pertemuan Uni Eropa dan FOMC Minutes AS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar