Aussie Kembali Terkoreksi , Susul Buruknya Data China

kedaitrader.com - Dolar Australia dibuka melemah disesi awa perdagangan hari ini, bergerak lebih rendah setelah data PMI Manufaktur China dirilis dengan hasil yang tidak memuaskan. 

Pada sesi perdagangan sebelumnya AUD/USD hanya mencatatkan keuntungan tipis, meski sempat diperdagangkan melonjak tajam mencapai level 0.7800. Baiknya data ekonomiAS yang dirilis semalam, membawa Dolar kembali menguat dan menghapus keuntungan pada Dolar Australia.

Pada sesi perdagangan Rabu (22/4) Dolar Australia menyelesaikan sesi perdagangan dengan keuntungan sebesar 33 poin atau 0.43% berakhir pada 0.77471, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 0.78060 dan serendah 0.77050. Dipasar rival utama mata uang dunia, Indeks dolar AS ditutup naik sebanyak 7 poin atau 0.07% berakhir pada level 98.07, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 98.15 dan serendah 97.45.

HSBC PMI Manufaktur China dirilis turun pada level 49.2. Lebih rendah dari perkiraan dan data sebelumnya pada 49.6 (F) dan 49.6 (P). 

Sementara data Existing Home Sales AS dirilis dengan hasil yang sangat baik – mencatatkan kenaikan sebesar 6.10% selama periode Maret menjadi 5.19M. Data dirilis lebih baik dari perkiraan dan data sebelumnya pada 3.00% (F) dan 1.20% (P).

Melanjutkan sentiment data pagi ini, AUD/USD diperkirakan masih akan melemah setidaknnya hingga sesi Asia  hari ini terlebih jika Doalr melanjutkan keuntungannya pad sesi perdagangan hari ini. 

Sepanjang sesi perdagangan hari ini (22/4) pasar Dolar Australia akan terfokus pada data PMI Manufaktur Eropa – hingga Amerika dan Klaim Pengangguran AS akan dirilis hari ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages