Analisa Emas - 1 Desember 2014

kedaitrader.com - Emas anjlok diawal sesi perdagangan pekan ini, dengan dibuka gap down menyusul melemahnya harga minyak mentah dunia pada level terendah sejak Mei 2010 dan menyusul laporan ditolaknya hasil referendum Swiss kemarin (30/11).

Dipasar Spot, harga emas ditutup turun sebesar $22.66 atau 1.90% berakhir pada level $1,167.880 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,193.380 dan serendah $1,165.130. Selama sepekan lalu, emas spot mencatatkan kerugian tajam sebesar $32.62 atau 2.79%.

FUNDAMENTAL ANALISIS 

Emas anjlok setelah Swiss menolak hasil referemdum untuk menaikkan cadangan emasnya untuk menjaga nilai asetnya. SNB menetapkan bahwa akan menjaga 20% dari 520 miliar franc ($540 miliar) dalam gold.

SNB menegaskan bahwa kebijakan moneter yang ada saat ini, setidaknya akan menjaga stabilitas mata uang negara sama seperti ketika eropa mengalami resesi tiga tahun lalu.

SNB tetap menjaga franc berada pada level 1.20 per euro dan menjaga emas tetap berada pada 1,040 tons atau sekitat 8% dari asset.

Sebelumnya harga emas juga telah terdepresi tajam setelah OPEC juga mempertahankan kebijakan produksi minyak dunia tetap pada angka 30 juta barel per hari.

Harga minyak mentah dunia melemah tajam dan mencatatkan pelemahan pada level terendah sejak Mei 2010. Crude Oil, pada level terendah hari ini pada $64.06 per barel dan Brent Crude anjlok jauh dibawah level $70 per barel.


Memasuki sesi perdagangan hari ini, Emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran yang besar mengingat pasar Amerika akan kembali dibuka secara normal.

TECHNICAL ANALISIS

Secara teknis, setelah hampir satu bulan bertahan diatas level $1,180 per troy ounce emas kembali melemah karena kehilangan faktor fundamental yang mampu membawa harga emas bergerak lebih tinggi. Emas nampaknya akan kembali menguji level terendah bulan lalu pada $1,131. Pada pola teknikal jangka panjang tetap menunjukkan adanya kemungkinan emas berada pada kisaran $984 per troy ounce – setidaknya pada tahun mendatang. 

Dalam trend Jangka panjang berdasarkan grafik bulanan, telah terbentuk pola triangle – dimana jika harga mampu menguji dan menembus level supports $1,180.00 maka emas berpotensi melanjutkan penurunan hingga target jangka panjang pada kisaran $926.70 - $984.00, setidaknya pada tahun mendatang.

Memasuki sesi perdagangan hari ini, emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,160.00 - $1,129.80. Dimana penembusan masing-masing batas atas (resistance) dan batas bawah (support) akan menentukan trend selanjutnya pada pasar emas.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages