Analisa Emas - 31 Oktober 2014

kedaitrader.com - Emas futures anjlok lebih dari $20 setelah pasar kehilangan dukungan utama penggerak harga emas dalam 6 tahun terakhir. Berakhirnya program pembelian obligasi QE3 oleh Fed telah membawa emas kehilangan daya tarik. Isu perlambatan ekonomi global, pelemahan harga minyak, dan pudarnya ketegangan geopolitik nampaknya akan membawa emas semakin kesulitan untuk bergerak lebih tinggi.

Emas berjangka kontrak Desember menyelesaikan sesi perdagangan Kamis (30/10) dengan kerugian sebesar $26.30 atau 2.2% berakhir pada $1,198.60 di Divisi Comex New York Mercantile Exchange. Selama sepekan terakhir, emas berjangka catatkan kerugian sebesar $9.40 atau 0.75%.

Dipasar Spot, harga emas ditutup turun tajam sebesar $12.80 atau 1.06% berakhir pada $1,199.00 per troy ounce, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,216.55 dan serendah $1,195.75. Sepekan lalu, emas spot catatkan kerugian sebesar $7.90 atau 0.63%.

FUNDAMENTAL ANALISIS

Emas anjlok selama sesi perdagangan Kamis (30/10), menandai penurunan tajam dalam dua sesi perdagangan berturut-turut setelah berakhirnya QE Fed. Penurunan tajam juga terjadi dipasar minyak mentah dunia yang juga secara tidak langsung memberikan tekanan pada harga emas kerena meningkatnya prospek melemahnya laju inflasi.

Crude Oil, ditutup turun sebesar $1.08 atau 1.3% berakhir pada $81.12 per barel, sementara Brent Crude ditutup turun 88 sen atau 1% berakhir pada 86.24 per barel.

Harga emas memperpanjang penurunan pada sesi perdagangan hari ini, dolar yang juga bertahan diatas level 86 dalam tiga hari terkahir juga membawa emas sulit untuk rebound. Indeks dolar AS menyelesaikan sesi perdagangan Kamis (30/10) dengan keuntungan sebesar 14 pips atau 0.16% berakhir pada 86.20, setelah sebelumnya sempat diperdagangankan hingga setinggi 86.51 dan serendah 85.97.

Memasuki sesi perdagangan hari ini, pada emas diperkirakan masih akan menerima sentiment negative dari pengumuman Fed. Pada sesi perdagangan Amerika nanti malam pasar akan kembali terfokus pada banyak data ekonomi Amerika diantaranya, Personal Spending dan Personal Income pada pukul 19.30 GMT+7

TECHNICAL ANALISIS

Secara teknis, Harga emas telah anjlok menyusul berakhirnya program QE ke-3 The Fed, menembus level-level kritis pada $1,221.30 ; $1,212.20. Penunrunan ini telah menjadi kan emas berpotensi besar diperdagangkan dibawah level $1,200.00 per troy ounce.

Berdasarkan grafik bulanan, telah terbentuk pola triangle – dimana jika harga mampu menguji dan menembus level supports $1,180.00 maka emas berpotensi melanjutkan penurunan hingga target jangka panjang pada kisaran $926.70.

Sebelum mencapai level tersebut investor diharapkan untuk memperhatikan level support $1,194.80 (S1) ; $1,189.30. dan Level Resistance pada $1,208.30 (R1) ; $1,217.30 (R2).

Memasuki sesi perdagangan hari ini, emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,208.30 - $1,2194.80. Dimana penembusan masing-masing batas atas (resistance) dan batas bawah (support) akan menentukan trend selanjutnya pada pasar emas.


Silahkan hubungi Kami untuk pertanyaan seputar Produk dan Pendaftaran member Kedai Trader Platinum.

Telp : +62 821-3565-6333
E-mail : cs@kedaitrader.com
PIN : 2B8F7267



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages