Analisa Emas - 23 Oktober 2014

kedaitrader.com - Emas diperdagangkan melemah setelah indeks dolar AS melonjak mendekati level tertinggi sejak 2 Oktober lalu.Beruntung emas masih bertahan diatas level $1,240.00 tertahan pada support kuat trend bullish yang telah terbentuk sejak 10 Oktober.

Emas berjangka kontrak Desember menyelesaikan sesi perdagangan Rabu (22/10) dengan kerugian sebesar $6.20 atau 0.50% berakhir pada $1,245.50 per troy ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange.

Dipasar Spot, harga emas ditutup turun sebesar $8.40 atau 0.67% berakhir pada $1,241.30, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,243.65 dan serendah $1,241.05.

FUNDAMENTAL ANALISIS

Emas melemah, tak kuat menahan penguatan dolar mendekati level tertinggi sejak awal Oktober, namun sedikit dukungan dari ECB mampu membawa emas bertahan pada area $1,240.00. Yakni kabar peluncuran QE oleh Bank Sentral Eropa pada Senin dan Stimulus tambahan pada Selasa. Investor melihat bahwa peluncuran program ini mengharuskan ECB untuk menjadikan emas sebagai jamina atas assetnya untuk mencetak lebih banyak uang. Sama seperti ketika the Fed meluncurkan QE pada lima tahun terkahir.

Bedanya, kenaikan atau penurunan pada emas tidak akan nampak secara signifikan ketika QE Eropa diluncurkan karena terbebani oleh kuatnya dolar AS. Dimana penguatan dolar, menjadikan harga komoditas yang berdenominasikan Dolar menjadi lebih mahal, itulah sebabnya mengapa terjadi korelasi tradisional ketika Dolar menguat , emas bergerak melemah.

Dari data ekonomi, Data inflasi AS menunjukkan bahwa Consumer Price Index (CPI) AS catatkan kenaikan sebesar 0.1%pada September. Data dirilis sama dari perkiraan dan data sebelumnya pada +0.1% (F) dan -0.2% (P).

Dibandingkan September tahun lalu, CPI AS catatkan kenaika sebesar 1.7% . Data dirilis lebih tinggi dari perkiraan dan data sebelumnya pada 1.6% (F) dan 1.7%(P).

Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar akan terfokus pada banyak data selam sesi perdagangan Eropa dan Amerika. Data Klaim Pengangguran AS dan serentetan data Survei PMI Manufaktur dan Service Eropa akan menjadi fokus pasar hari ini.

TECHNICAL ANALISIS

Secara teknis, keuntungan pada pasar dalam dua pekan terkahir merupakan level koreksi dari trend bearish yang terjadi sejak tiga bulan. Jika isu seputar Yunani mampu membawa angin segar bagi pasar emas maka emas diperkirakan akan  mampu menguji level $1,258.10.

Kedepannya, pasar akan kembali melihat perkembangan seputar pertemuan FOMC Minutes AS pada akhir Oktober mendatang, untuk menentukan trend lanjutan, setelah rebound dua minggu ini.

Berdadasarkan grafik bulanan, telah terbentuk pola triangle – dimana jika harga mampu menguji dan menembus level supports $1,180.00 maka emas berpotensi melanjutkan penurunan hingga target jangka panjang pada kisaran $926.70.

Dalam pola jangka pendek, emas telah membentuk channel bullish, perhatikan level support emas pada $1,237.60, jika harga emas berkisar dibawah level tersebut maka emas berpotensi mencapai level support berikutnya pada $1,231.50 (S2) , $1,221.70 (S3).

Memasuki sesi perdagangan hari ini, emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,245.30 - $1,231.50. Dimana penembusan masing-masing batas atas (resistance) dan batas bawah (support) akan menentukan trend selanjutnya pada pasar emas.


Silahkan hubungi Kami untuk pertanyaan seputar Produk dan Pendaftaran member Kedai Trader Platinum.

Telp : +62 821-3565-6333
E-mail : cs@kedaitrader.com
PIN : 2B8F7267



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages