Analisa Emas - 26 September 2014

kedaitrader.com - Emas kembali diperdagangkan ditutup lebih tinggi pada sesi perdagangan semalam setelah sempat diperdagangkan melemah tajam diawal sesi perdagangan Amerika, menyusul data Durable goods AS.

Emas berjangka kontrak Desember menyelesaikan sesi perdagangan Kamis (25/9) dengan keuntungan sebesar $2.50 atau 0.20% berakhir pada $1,221.90 per troy ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange.

Dipasar Spot, harga emas naik sebesar $5.2 atau 0.43% berakhir pada $1,222.50, setelah sebelumnya sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,224.45 dan serendah $1,206.65.

Indeks Dolar AS diperdagangkan menguat tajam mencapai level tertingginya sejak Juli 2010. Indeks dolar AS menyelesaikan sesi perdagangan Kamis dengan keuntungan sebesar 19 pips atau 0.22% berakhir pada 85.23, setelah ebelumnya indeks dolar AS sempat diperdagangkan hingga setinggi 85.51  dan serendah 85.04.

FUNDAMENTAL ANALISIS

Emas anjlok diawal sesi perdagangan hingga pembukaan pasar AS, setelah indeks dolar AS kembali mencatatkan level tertinggi baru mendekati level 86.00. penurunan pada pasar emas juga diperburuk setelah data Durable Goods AS dirilis dengan hasil yang cukup baik.

Core Durable Goods AS naik sebanyak 0.7% selama periode Agustus. Sesuai dengan perkiraan dan data sebelumnya pada 0.7% (F) dan -0.5% (P). Diluar penjualan senjata, Durables Good AS catatkan penurunan sebesar 19.0%, lebih kecil dari perkiraan pasar pada 19.20%.

Sentiment pasar emas berbalik menjadi positif setelah daya tariff pada emas kembali meningka ditengah penurunan tajam pada saham AS, dengan indeks Dow Jones ditutup turun 264.6 atau 1.54%.

Spekulasi terjadi pada pasar emas karena investor juga melihat adanya kesempatan rebound dari pasr yang bertahan didasar lembah dan investor menganggap emas berada pada harga yang cukup murah.

Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas hanya akan terfokus pada data GDP Kuartalan AS yang akan dirilis pada pukul 19.30 GMT+7 malam nanti. Data GDP diperkirakan akan dirilis dengan hasil yang lebih tinggi yakni pada kecepatan 4.6% pada kuartal ke-3 dari 4.2% pada kuartal ke-2 lalu.

TECHNICAL ANALISIS

Secara teknis, harga emas berpotensi mengejar level support kuatnya pada $1,180 yang merupakan level terendah sejak tahun lalu. terlebih jika Federal Reserve AS mengakhiri program QE pads Oktober mendatang dan menaikkan suku bunga sesegera mungkin.

Memanfaatkan momentum, menjelang berakhirnya QE AS pada Oktober maka emas berpotensi rebound pada kisaran $1,243.70. Perhatikan level support terdekat emas pada $1,207.40, jika harga mampu bergerak dibawah level tersebut maka emas berpotensi bergerak pada kisaran $1,194.00.

Sementara level Resistance emas yang cukup kuat berada pada level $1,228.50, dengan potensial target emas pada $1,236.30.

Memasuki sesi perdagangan hari ini, emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,236.30 - $1,207.40. Dimana penembusan masing-masing batas atas (resistance) dan batas bawah (support) akan menentukan trend selanjutnya pada pasar emas.



For Medium Or Long Term Recommendation, Fundamental and Technical Analysis you can SUBSCRIBED as Platinum Members of Kedai Trader

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages